Pengaruh Negatif dari Media Sosial

 Nama : Lia Amelia

NIM : 21031015

Prodi : Administrasi Bisnis B


Seiring berjalannya waktu, teknologi semakin berkembang pesat. Media cetak mulai ditinggalkan dan beralih ke media online. Hampir setiap orang memiliki smartphone. Salah satu media online yang sedang menjadi trend adalah media sosial. Saat ini, berbagai hal menjadi lebih mudah bagi orang-orang. Salah satu kemudahan yang diciptakan yaitu komunikasi melalui internet. Perkembangan internet telah memunculkan model interaksi yang dapat diimplementasikan tanpa harus berada dalam ruang dan waktu yang sama. Menurut Anthony Giddens, modernitas memutuskan hubungan antara ruang dan waktu dan menjadi ruang yang perlahan-lahan memisahkan diri dari tempatnya. (Ritzer, J.Gooman, 2008. Hlm. 617)

Media sosial adalah suatu alat atau media yang digunakan untuk berinteraksi dan berkomunikasi antar manusia, baik secara individu maupun kelompok, yang dilakukan secara online atau menggunakan teknologi internet. Media sosial mengacu pada penggunaan patform media baru, ini menyiratkan adanya komponen dan saluran komunikasi publik yang dibentuk oleh aktivitas online, dimana ada struktur sosial dalam media tersebut yang memungkinkan orang untuk berinteraksi, berkolaborasi, dan bekerja sama satu sama lain. (Kurniasih, 2016)

Kehadiran media sosial telah mempengaruhi kehidupan sosial di masyarakat. Perubahan hubungan sosial (social relationships) atau perubahan dalam keseimbangan (equilibrium). Segala bentuk perubahan dalam masyarakat yang mempengaruhi hubungan sosial dan sistem sosial, ini mencakup nilai, sikap, dan perilaku yang terkandung di antara kelompok-kelompok dalam masyarakat. Perubahan sosial yang berdampak positif seperti kemudahan dalam memperoleh dan mengkomunikasikan informasi, mendapatkan manfaat secara sosial dan ekonomi. Perubahan sosial yang cenderung negatif, seperti munculnya kelompok-kelompok sosial yang mengatasnamakan agama, suku, dan pola perilaku tertentu yang terkadang menyimpang dari norma yang ada.

Pengaruh negatif lainnya dari media sosial yaitu dapat menjauhkan orang-orang yang sudah dekat menjadi jauh dan yang jauh menjadi dekat, interaksi secara face to face juga cenderung menurun, yang dapat membuat orang-orang menjadi kecanduan terhadap internet, kemudian dapat menimbulkan konflik, masalah privasi, dan juga rentan terhadap pengaruh buruk orang lain. (Kemenkeu, 2021)

Media sosial juga berdampak negatif bagi anak-anak sekarang, dimana mereka menjadi lebih malas untuk belajar, karena sebagian besar waktu mereka dihabiskan di dunia maya atau game online. Dalam media sosial juga tidak ada aturan bahasa, sehingga anak-anak bebas menggunakan bahasa seenaknya. Bahkan media sosial dan internet telah dijadikan tempat untuk modus kejahatan oleh para penjahat yang mengambil keuntungan material. Kemudian, media sosial juga bisa membuat orang menjadi lebih individualis bahkan terkesan egois. 

Dengan adanya media sosial yang tanpa batas, apapun yang pengguna unggah bisa dengan mudah dilihat oleh orang lain. Tentu saja hal ini dapat menimbulkan masalah-masalah pribadi para pengguna media sosial. Oleh karena itu, sebaiknya pengguna tidak mengunggah hal-hal yang bersifat privasi di media sosial. Selain itu juga media sosial dapat menimbulkan konflik sosial, siapapun bebas mengeluarkan opini, pendapat, ide atau gagasan dan lainnya. Akan tetapi, kebebasan yang berlebihan tanpa ada pengawasan juga pasti akan sering menimbulkan potensi konflik yang akhirnya berakhir pada sebuah kesalah pahaman.

Terlepas dari pengaruh negatif yang dibahas, tentunya media sosial juga mempunyai pengaruh yang positif, seperti interaksi dengan banyak orang jadi lebih mudah, memperluas relasi, lebih mudah untuk mengekspresikan diri, sebagai tempat atau sarana edukasi, hiburan, dan lain-lain. Semuanya tergantung dari kita, mau menggunakan media sosial sebagai suatu yang positif atau negatif. 


Institut Manajemen Wiyata Indonesia

#imwi

Komentar